Berminggu-minggu aku pulang lebih larut daripada sebelumnya. Penat rasanya. Lelah sudah bisa dipastikan. Tapi untuk pergi itu tidak mungkin. Pergi dalam artian, jalan-jalan melepas lelah dan menghibur pikiran.
Hari Sabtu yang biasanya libur, aku manfaatkan untuk lagi-lagi melanjutkan pekerjaan. Ada saja 'musibah' yang terjadi kalau suasana sudah semakin hectic. Ada kesalahan format, kerusakan printer yang pastinya membuat semua orang emosi, pikiran dan hati juga ikut panas. Sabtu siang, hal itu terjadi lagi, lagi, lagi. Semuanya menguji kesabaran.
Ketika semuanya sibuk, ada berita dadakan bahwa gedung sekolah akan disemprot terminix. Aku dan semua teman-teman yang penat dengan segala ke-erroran, tetiba lari tunggang langgang keluar dari gedung. Kami akhirnya memutuskan untuk pergi makan siang dengan memboyong semua pekerjaan.
Di sinilah akhirnya kami terdampar di hari yang hujan, Auntie's Pantry. Suasananya yang siang itu masih sepi, membuat kami bebas membuka lapak melanjutkan pekerjaan. Meja penuh dengan laptop dan data-data laporan yang harus kami kerjakan. Wajah-wajah serius mewarnai kami.
Ulle dan laporannya...
Wilma dengan seriusnya...
Aku, laporan dan nasi goreng kampung
Kami makan siang sesambil berdiskusi dan melanjutkan tugas-tugas yang menggunung. Akhirnya kami pun menunggu hujan reda. Di sini aku merasa, bisa semakin dekat secara pribadi dengan teman-teman kerjaku. Kerja di tempat lain selain dalam suasana gedung tempat kerja lumayan juga ^^
Orange juice + laporanku
Nasi goreng kampung
No comments:
Post a Comment